TutorBisnis.com – Kamu sedang bingung bagaimana cara cek nomor referensi BRI? Artikel ini akan menjelaskannya secara lengkap. Terus ikuti sampai selesai!
Sebagai nasabah BRI yang menggunakan layanan internet banking, kamu pasti tidak asing dengan istilah “nomor referensi“. Internet banking adalah layanan yang disediakan oleh Bank BRI kepada nasabahnya untuk memudahkan transaksi perbankan tanpa harus pergi ke ATM atau bank.
Dengan internet banking, nasabah dapat melakukan berbagai hal seperti memeriksa saldo, membeli token listrik PLN, dan melakukan pembayaran lainnya.
Namun, sayangnya internet banking tidak dapat digunakan untuk penarikan tunai, terutama bagi nasabah BRI yang bingung tentang permintaan nomor referensi nasabah.
Biasanya, nasabah baru Bank BRI sedikit bingung saat pertama kali menggunakan transaksi internet banking BRI. Untuk menyelesaikan transaksi melalui layanan ini, nasabah diharuskan mengisi nomor referensi nasabah terlebih dahulu.
Jika kamu ingin menggunakan layanan internet banking BRI untuk transfer ke rekening bank lain atau memeriksa saldo, kamu akan diminta untuk mengisi nomor referensi nasabah tersebut.
Sebagai nasabah, kamu tidak bisa mengosongkan nomor tersebut. Jika dikosongkan, transaksi tidak dapat dilakukan. Nomor referensi merupakan acuan atau petunjuk yang unik, dan nasabah dapat membuatnya sendiri.
Cara Pengisian Nomor Referensi Nasabah di Internet Banking
Nomor referensi nasabah yang harus dimasukkan saat menggunakan layanan internet banking BRI sebenarnya adalah nomor unik yang dapat dibuat sendiri oleh nasabah. Tidak ada aturan yang baku untuk menuliskan nomor unik tersebut, dan tidak ada format yang ditentukan.
Sebagai nasabah, kamu bisa mengisi nomor referensi dengan kombinasi tanggal lahir, tanggal pernikahan, nomor telepon, atau bahkan membuatnya secara sembarangan. Yang penting, nomor referensi tersebut terisi.
Dengan kata lain, kamu dapat mengisi nomor referensi sesuai keinginanmu atau secara acak, dan tidak perlu khawatir tentang keamanannya. Untuk lebih jelasnya, kamu dapat mengikuti panduan berikut:
- Buka dan login ke https://ib.bri.co.id/ib-bri/Homepage.html.
- Pilih menu transfer.
- Pilih opsi transfer antar bank atau pilih bank BRI, sesuai dengan tujuan transfer kamu.
- Masukkan nominal yang ingin ditransfer ke rekening tujuan.
- Masukkan nomor referensi nasabah, seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa dalam proses transfer uang terdapat beberapa kolom yang tidak boleh dilewati, salah satunya adalah nomor referensi nasabah.
- Isi nomor referensi, misalnya tanggal lahir atau tanggal spesial, bahkan kamu juga bisa menggunakan angka sembarang di kolom tersebut.
- Jangan lupa untuk memasukkan nomor PIN.
- Setelah memasukkan PIN, proses transfer selesai.
Mungkin sebagian dari kalian ada yang penasaran tentang fungsi sebenarnya dari nomor referensi BRI. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, simak penjelasan di bawah ini.
Fungsi Nomor Refensi Bank BRI
Apakah kamu tahu bahwa nomor referensi atau kode unik bank BRI memiliki fungsi sebagai tanda bahwa kamu telah menyelesaikan transaksi? Selain itu, nomor tersebut juga memiliki peran fisik sebagai lapisan perlindungan tambahan untuk menjaga keamanan transaksi yang sedang kamu lakukan.
Misalnya, jika kamu telah melakukan suatu transaksi tetapi struk bukti transaksi hilang atau kamu lupa menyimpannya. Dalam situasi seperti itu, kamu dapat meminta bantuan dari pihak bank untuk melacak transaksi sebelumnya dengan menyediakan nomor referensi kepada bank.
Berdasarkan nomor referensi yang kamu berikan, bank BRI akan memberikan detail transaksi yang kamu perlukan dengan jelas dan lengkap.
Cara Cek Nomor Referensi BRI
Nomor referensi sebenarnya merupakan angka atau kode unik yang dapat kamu buat sendiri sebagai identitas saat melakukan transaksi.
Kamu dapat menggunakan angka unik seperti 987, 112, 554, 523, 765, 888, 10021, 20002, atau bahkan menggunakan digit angka sesuai dengan tanggal yang memiliki makna spesial bagi kamu, misalnya tanggal lahir atau tanggal pernikahan.
Tidak ada aturan khusus yang mengatur kode unik nasabah ini, sehingga kamu bebas menggunakan angka berapa pun sesuai keinginanmu.
Nomor Referensi Bank BRI
Berikut adalah beberapa kode bank unik yang digunakan oleh bank-bank di Indonesia:
| KODE BANK NEGARA, SWASTA, DAN SYARIAH | KODE BANK |
|---|---|
| BANK BRI | 002 |
| BANK BCA | 014 |
| BANK MANDIRI | 008 |
| BANK BNI | 009 |
| BANK BNI SYARIAH | 427 |
| BANK SYARIAH MANDIRI (BSM) | 451 |
| BANK CIMB NIAGA | 022 |
| BANK CIMB NIAGA SYARIAH | 022 |
| BANK MUAMALAT | 147 |
| BANK BTPN | 213 |
| BANK BTPN SYARIAH | 547 |
| JENIUS | 213 |
| BANK BRI SYARIAH | 422 |
| BANK BTN | 200 |
| BANK PERMATA | 013 |
| BANK DANAMON | 011 |
| BANK BII MAYBANK | 016 |
| BANK MEGA | 426 |
| BANK SINARMAS | 153 |
| BANK COMMONWEALTH | 950 |
| BANK OCBC NISP | 028 |
| BANK BUKOPIN | 441 |
| BANK BUKOPIN SYARIAH | 521 |
| BANK BCA SYARIAH | 536 |
| BANK LIPPO | 026 |
| CITIBANK | 031 |
| INDOSAT DOMPETKU | 789 |
| TELKOMSEL TCASH | 911 |
| LINKAJA | 911 |
Berikut ini adalah tabel lengkap dengan daftar Kode Bank Daerah di Indonesia:
| KODE BANK | KODE BANK |
|---|---|
| BANK JABAR | 110 |
| BANK DKI JAKARTA | 111 |
| BPD DIY (YOGYAKARTA) | 112 |
| BANK JATENG (JAWA TENGAH) | 113 |
| BANK JATIM (JAWA BARAT) | 114 |
| BPD JAMBI | 115 |
| BPD ACEH | 116 |
| BPD ACEH SYARIAH | 116 |
| BANK SUMUT | 117 |
| BANK NAGARI (BANK SUMBAR) | 118 |
| BANK RIAU KEPRI | 119 |
| BANK SUMSEL BABEL | 120 |
| BANK LAMPUNG | 121 |
| BANK KALSEL (BANK KALIMANTAN SELATAN) | 122 |
| BANK KALBAR (BANK KALIMANTAN BARAT) | 123 |
| BANK KALTIMTARA (BANK KALIMANTAN TIMUR DAN UTARA) | 124 |
| BANK KALTENG (BANK KALIMANTAN TENGAH) | 125 |
| BANK SULSELBAR (BANK SULAWESI SELATAN DAN BARAT) | 126 |
| BANK SULUTGO (BANK SULAWESI UTARA DAN GORONTALO) | 127 |
| BANK NTB | 128 |
| BANK NTB SYARIAH | 128 |
| BANK BPD BALI | 129 |
| BANK NTT | 130 |
| BANK MALUKU MALUT | 131 |
| BANK PAPUA | 132 |
| BANK BENGKULU | 133 |
| BANK SULTENG (BANK SULAWESI TENGAH) | 134 |
| BANK SULTRA | 135 |
| BANK BPD BANTEN | 137 |
Cek Nomor Referensi Setelah Melakukan Transaksi
Pada awal proses transaksi, sebagai nasabah BRI, kamu akan memasukkan nomor referensi yang kamu buat sendiri. Namun, pada transaksi selanjutnya, kamu perlu menggunakan nomor referensi Bank yang dimiliki oleh bank BRI. Nomor referensi bank ini memiliki kode unik yang telah dijelaskan sebelumnya.
Untuk cara cek nomor referensi BRI, kamu dapat melihat kode unik berupa angka pada bukti transfer yang telah kamu terima sebelumnya. Informasi tersebut akan mencakup tujuan rekening, jumlah nominal yang ditransfer, tanggal transfer, nama transaksi, dan nomor referensi.
Alternatifnya, kamu juga dapat pergi langsung ke kantor cabang Bank BRI terdekat. Pihak bank akan melakukan pengecekan berdasarkan nomor referensi yang kamu berikan. Setelah pengecekan selesai, pihak bank akan memberikan rincian transaksi berdasarkan nomor referensi yang kamu miliki.
Itulah cara untuk mengecek nomor referensi BRI. Semoga artikel ini bermanfaat bagi semua pembaca. Terima kasih telah membaca hingga akhir. Jika ada kesalahan dalam penulisan, kami mohon maaf. Jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada teman-teman lain. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Penulis: Bram Khalid | Editor: Luna
Rekomendasi Artikel dari TutorBisnis.com:
